7 Tips Jaga Kebersihan Untuk Hindari Nyamuk DBD
Mencegah agar lingkungan terhindar dari kembang biak khususnya nyamuk dbd memang melibatkan beberapa cara. Agar terhindar dari gigitan tersebut, bekerja sama dalam menjaga kebersihan lingkungan perlu dilakukan.
Semua orang pasti pernah merasakan terkena gigitan nyamuk? Gigitan nyamuk dapat menyebabkan seseorang yang terkena merasakan rasa gatal dan tentunya tidak membuat kenyamanan. Selain itu gigitan nyamuk juga bisa membawa dampak pada kesehatan lho.
Salah satunya adalah gigitan nyamuk aedes aegypti yang merupakan faktor utama seseorang terkena penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) dan Zika. Pada saat menggigit, nyamuk mendapatkan sumber proteinnya yakni darah yang digunakan sebagai perkembangan telurnya.
Tidak bisa disepelekan, penyakit demam berdarah sangat berbahaya. Bahkan dapat mengancam keselamatan jiwa. Jika tidak ditangani secara tepat penyakit demam berdarah berakibat fatal bahkan sampai dengan kematian.
Maka perlu dilakukannya pencegahan dengan dilakukan secara bersama-sama demi menjaga lingkungan yang sehat dan terbebas akan nyamuk demam berdarah.
7 Cara Untuk Menghindari Dari Nyamuk DBD
(ilustrasi seseorang terkena gigitan nyamuk dbd di taman, sumber : freepik)
Berikut adalah tujuh tips untuk menjaga kebersihan dan mencegah nyamuk DBD untuk berkembang biak:
1. Hapus Tempat Air Ber Stagnasi
Nyamuk Aedes aegypti biasanya berkembang biak di tempat air yang tergenang. Pastikan untuk membersihkan atau menguras semua tempat air ber stagnasi di sekitar rumah, seperti baki air, pot bunga, atau ember yang tidak digunakan. Hal ini akan mengurangi tempat berkembang biaknya nyamuk.
2. Tutup Tempat Penyimpanan Air
Pastikan semua tempat penyimpanan air, seperti tangki air atau bak mandi, tertutup rapat. Ini akan mencegah nyamuk memasuki tempat tersebut untuk bertelur.
BACA JUGA : Ketika Tenggorokan Terasa, Pilih Madu sebagai Penolong
3. Bersihkan Saluran Air
Saluran air yang tersumbat dapat menjadi tempat berkembang biak bagi nyamuk. Pastikan untuk membersihkan dan merapikan saluran air di sekitar rumah secara teratur.
4. Perhatikan Tempat Sampah
Nyamuk Aedes aegypti juga dapat berkembang biak di tempat sampah yang lembap. Pastikan tempat sampah tertutup rapat dan selalu bersihkan area sekitarnya.
5. Gunakan Kelambu atau Wire Mesh
Penting untuk melindungi tempat tidur dengan menggunakan kelambu atau wire mesh yang rapat untuk mencegah gigitan nyamuk saat tidur. Ini adalah langkah penting terutama di daerah yang memiliki tingkat infeksi DBD yang tinggi.
6. Gunakan Repelan Nyamuk
Gunakan repelan nyamuk pada tubuh, terutama pada area yang sering tergigit seperti lengan dan kaki. Pastikan repelan yang digunakan mengandung bahan aktif yang efektif dalam mengusir nyamuk.
BACA JUGA : Keuntungan Kesehatan: Mandi Setelah Aktivitas di Luar Rumah
7. Tanam Tanaman Pengusir Nyamuk
Beberapa tanaman seperti lavender, mint, atau serai memiliki sifat pengusir nyamuk alami. Tanam tanaman-tanaman ini di sekitar rumah atau di halaman untuk membantu mengurangi keberadaan nyamuk.
Selain, tujuh tips di atas tentunya dalam mengatasi nyamuk dbd perlu dukungan dari masyarakat untuk menanggulanginya. Sebab kesadaran masyarakat mengenai pentingnya menjaga kebersihan lingkungan sangat berperan aktif dalam mencegah terjadinya perkembangan nyamuk dbd.
Jika ada komunitas atau seminar yang bertujuan dalam mengedukasi persebaran nyamuk dbd, ada baiknya untuk mengikuti acara tersebut. Ajak keluarga, tetangga, dan orang tersayang agar lebih aware terhadap lingkungan demi kesejahteraan kesehatan.
Ayo bersama-sama dalam menciptakan kebersihan lingkungan demi kehidupan yang lebih aman dan sehat. Semoga artikel ini membantu! (FAS)
ARTIKEL TERKAIT :