Pantyliner dan Kesehatan: Dampak Risiko Menggunakan Setiap Hari
Pantyliner adalah sebuah benda yang bentuknya mirip dengan pembalut pada wanita. Bentuknya kecil sehingga mudah dibawa kemana-mana dan dapat digunakan saat wanita sedang masa menstruasi ringan atau keputihan.
Pantyliner umumnya dirancang dengan tipis dan ringan, berguna untuk memberikan perlindungan tambahan sehari-hari terutama pada saat di antara menstruasi atau sebagai pengaman tambahan saat menggunakan pembalut wanita.
Fungsi utama pantyliner menjaga kelembaban dan mencegah terjadinya noda pada pakaian dalam. Beberapa wanita juga menggunakan pantyliner untuk merasa lebih segar dan bersih sepanjang hari.
Pantyliner tidak dapat menahan aliran menstruasi yang berat, untuk itu dirancang lah pembalut khusus yang bisa menahan darah pada menstruasi. Namun ternyata kita perlu waspadai nih, karena penggunaan pantyliner yang dilakukan setiap hari tidak baik untuk kesehatan
Dampak Risiko Menggunakan Pantyliner Setiap Hari
Meskipun pantyliner memberikan rasa aman bagi perempuan untuk beraktivitas sehari-hari. Namun penggunaan yang tidak didampingi perawatan lainnya bisa memberikan timbulnya resiko. Berikut beberapa resiko yang bisa terjadi jika menggunakan pantyliner setiap hari :
Baca Juga : Cara Efektif Mengurangi kebiasaan Junk Food
1. Iritasi Kulit
Penggunaan pantyliner yang dilakukan secara rutin bahkan setiap hari dapat menimbulkan beberapa iritasi di sekitar kulit di daerah genital. Hal ini dikarenakan bahan kimia yang terkandung pada pantyliner dan menimbulkan gesekan pada kulit sehingga menyebabkan kemerahan, gatal, bahkan terjadinya lecet.
2. Infeksi Jamur
Penggunaan pantyliner yang dilakukan setiap hari dan menimbulkan terjadinya kondisi lembab dan hangat. Dengan kondisi seperti ini dapat memudahkan pertumbuhan dan berkembangnya jamur atau bakteri. Jika tidak ditangani secara tepat dapat meningkatkan risiko terjadinya infeksi jamur seperti kandidiasis.
3. Gangguan Keseimbangan Bakteri Alami
Pantyliner memang sangat membantu khususnya kaum hawa agar selalu bersih pada area celana, Namun penggunaan pantyliner yang tidak dibatasi dapat mengganggu keseimbangan bakteri alami di area tersebut.
Padahal fungsi bakteri alami memiliki peran dalam menjaga keasaman dan keseimbangan mikroflora dan melindungi organ intim agar terhindar dari infeksi.
Baca Juga : Madu Manis, Tapi Waspada: 4 Hal yang Dihindari Setelah Menikmati Madu
4. Alergi atau Reaksi Kulit
Beberapa wanita mungkin memiliki alergi terhadap bahan-bahan tertentu yang digunakan dalam pembuatan pantyliner. Reaksi alergi dapat menyebabkan kemerahan, bengkak, atau ruam. Sehingga perlu diwaspadai dan diperhatikan dalam menggunakan suatu produk khususnya di area intim atau sensitif.
5. Menyebabkan Ketergantungan
Penggunaan pantyliner setiap hari dapat membuat seseorang menjadi terbiasa dan tergantung padanya, sehingga sulit untuk mengurangi penggunaan atau berhenti menggunakan pantyliner.
6. Dampak Lingkungan
Penggunaan pantyliner setiap hari juga dapat berkontribusi pada dampak lingkungan karena limbah yang dihasilkan. Banyak pantyliner bersifat sekali pakai dan mengandung bahan-bahan yang sulit terurai.
Lalu Sebaiknya Kapan Wanita Menggunakan Pantyliner?
Pantyliner sebaiknya digunakan saat wanita sedang betul-betul membutuhkan. Dan tidak disarankan untuk menggunakannya secara rutin. Namun jika di keadaan tertentu, pantyliner bisa digunakan seperti saat wanita sedang mengalami menstruasi namun di waktu yang sudah mengalami akhir.
Pada periode ini yang keluar hanya bercak coklat atau sedikit berwarna merah. Kamu bisa menggunakan pantyliner untuk melindungi celana agar tidak kotor atau bocor. Selanjutnya pada keadaan khusus wanita yang sedang menjalani perawatan medis atau operasi di area genital mungkin disarankan untuk menggunakan pantyliner untuk menjaga kebersihan dan menghindari kontaminasi.
Atau pada saat keputihan normal diluar periode menstruasi. Namun yang perlu diingat saat menggunakan pantyliner ada baiknya menjaga kebersihan seperti rajin menggantinya atau jika tidak di keadaan yang sangat penting atau tidak terlalu urgensi.
Biarkan area vital organmu untuk bernafas tanpa menggunakan pantyliner. Sehingga dapat menjaga keseimbangan bakteri dan mencegah iritasi yang parah. Nah itu dia beberapa penjelasan sedikit mengenai dampak risiko menggunakan pantyliner setiap hari.
Semoga artikel ini membantu dan jangan lupa kunjungi Instagram @zymuno.id untuk informasi seputar produk Madu Zymuno atau kamu bisa kunjungi Careline Whatsapp kami. Sehat selalu! (FAS)
ARTIKEL TERKAIT :